Wamen BUMN Pastikan Jaringan Telkom Optimal di Malam Tahun Baru

Jakarta -

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo meninjau langsung persiapan Telkom menyambut malam pergantian tahun. Kunjungan ini dihelat guna memastikan kesiapan jaringan dan infrastruktur Telkom di malam Tahun Baru.

Pria yang kerap disapa Tiko ini mengatakan jaringan Telkom diharapkan bisa mendukung mobilitas masyarakat selama momen Nataru sekaligus operasional BUMN lainnya yang berada di garda depan.

"Hari ini saya juga cek dengan Pak Ririek dengan Pak Herlan Direktur Network memastikan bahwa kapasitas Telkom untuk layanan, baik di mobile yang B2C maupun B2B, semua ready dan bisa menangani peak hour pada waktu Natal maupun Tahun Baru," kata Tiko saat ditemui di Telkom Landmark Tower di Jakarta, Jumat (29/12/2023).

Dalam kesempatan yang sama Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan pihaknya sudah memperluas coverage di jalur tol yang baru dibuka untuk memastikan masyarakat terus terlayani.

Direktur Network and IT Solution Telkom Herlan Wijanarko (kiri) dan Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET

Sementara itu Direktur Network and IT Solution Telkom Herlan Wijanarko menambahkan pihaknya sudah menambah kapasitas jaringan yang melebihi kapasitas saat jam sibuk. Ia memperkirakan akan ada lonjakan traffic hingga 15% di Malam Tahun Baru.

"Traffic-nya kita sudah prediksi kita siapkan di atas peak. Kita siapkan 28 tera (Tbps), peak-nya kira-kira di 19 (Tbps)," kata Herlan.

"Semua berjalan dengan baik sejauh ini dan terakhir ini kita kawal dengan posko yang berlapis. Ada 90 posko secara nasional yang bekerja 24 jam," imbuhnya.

Selain itu, Tiko mengatakan jaringan di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) juga dibantu dengan internet satelit Starlink untuk melengkapi jaringan kabel laut. Ia berharap semua peningkatan ini bisa membantu masyarakat Indonesia berkomunikasi di Malam Tahun Baru.

"Kalau tahun baru kalian semua kan akan posting, posting Instagram, kirim-kirim video, buka TikTok, itu bayangkan kalau Tahun Baru itu bisa 100 juta orang mengakses gadget-nya dan itu melakukan posting atau download konten bersamaan," ujar Tiko.

"Dan itu tugasnya Pak Herlan memastikan peak hour seperti Tahun Baru itu layanan network handal dan punya kapasitas spare untuk pada lonjakan itu terjadi," pungkasnya.

Simak Video "Ada 15 Titik Pesta Kembang Api untuk Rayakan Tahun Baru di Yogyakarta"
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fay)