• Home
  • Berita
  • Ukraina Hancurkan Senjata Jagoan Korea Utara

Ukraina Hancurkan Senjata Jagoan Korea Utara

Redaksi
Feb 23, 2025
Ukraina Hancurkan Senjata Jagoan Korea Utara
Jakarta -

Pasukan Ukraina menghancurkan senjata andalan Korea Utara untuk pertama kalinya. Resimen Nemesis ke-412 Ukraina mengatakan bahwa salah satu drone mereka telah mengenai howitzer Koksan M-1978 Korea Utara yang dikirim ke Rusia untuk membantu perang Putin.

"Di wilayah Luhansk, pesawat tempur menyerang kendaraan artileri gerak M-1978 Korea Utara yang sangat langka dengan kaliber senjata 170 mm," sebut pernyataan yang diunggah di Telegram.

Postingan tersebut disertai dengan video yang memperlihatkan target militer tersebut diledakkan. Resimen tersebut mengatakan bahwa pertama kalinya senjata Koksan terlihat dalam perang Rusia dan Ukraina adalah pada bulan Oktober 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka menjelaskan jarak tembak senjata dengan selongsong berdaya ledak tinggi itu bisa mencapai 43 km. Senjata itu diawaki delapan orang dengan laju tembakan dua kali dalam lima menit.

Akan tetapi, dikutip detikINET dari Independent, meski pihak Ukraina mengidentifikasi senjata itu sebagai M-1978, beberapa ahli mengklaim senjata itu lebih mirip dengan M-1989 Koksan.

ADVERTISEMENT

Dengan menggunakan kemampuan pencitraan termalnya, drone Ukraina berhasil mendeteksi tanda panas artileri di tengah lanskap malam yang dingin. Saat kru Rusia bergegas mencari perlindungan, pesawat nirawak Ukraina itu sudah menjatuhkan muatannya, yang memberikan pukulan telak.

Perkembangan ini terjadi beberapa bulan setelah muncul laporan bahwa Korea Utara telah mulai memasok howitzer beroda rantai M-1989 itu ke Rusia. Laporan intelijen menunjukkan bahwa Korea Utara telah memasok Rusia dengan sedikitnya 200 buah artileri jarak jauh.

Hingga 12.000 tentara Korea Utara telah dikerahkan di wilayah Kursk, Rusia selatan, bersama pasukan Rusia, dalam upaya untuk mengusir pasukan Ukraina yang menguasai wilayah seluas 250 mil persegi itu. Minggu lalu, Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan Rusia mungkin mengirim lagi hingga 3.000 tentara Korea Utara lagi ke wilayah Kursk.



Video Korsel: 100 Tentara Korut Tewas saat Bantu Rusia Lawan Ukraina

Video Korsel: 100 Tentara Korut Tewas saat Bantu Rusia Lawan Ukraina


(fyk/agt)
back to top