• Home
  • Berita
  • TV Analog Dimatikan, STB Gratis Disalurkan Cuma 1,7 Juta Unit

TV Analog Dimatikan, STB Gratis Disalurkan Cuma 1,7 Juta Unit

Redaksi
Feb 02, 2024
TV Analog Dimatikan, STB Gratis Disalurkan Cuma 1,7 Juta Unit
Jakarta -

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan telah memberikan 1,7 juta Set Top Box (STB) kepada rumah tangga miskin sebagai bantuan terkait dilakukannya Analog Switch Off (ASO).

Bantuan tersebut sesuai dengan amanat dari Undang-Undang Cipta Kerja, PP Postelsiar, dan Peraturan Menteri. Namun jika dilihat dari komitmen awal, jumlah STB gratis itu capaiannya masih jauh.

"Total ada 1.788.309 STB yang dibagikan ke keluarga miskin. Jadi total 5.687.938 STB. Seluruh kewajiban pemerintah telah ditunaikan. Ada sisa yang belum terselesaikan yang masih terus kami dorong untuk dilakukan, yaitu bukan dari para penyelenggara multiplexing yang realisasinya masih 431.131 dari target 4.330.760," ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Ditjen PPI Indra Maulana di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Jumat (2/1/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait sisa bantuan yang belum disalurkan, Indra menyebutkan itu semua bersumber dari penyelenggara multipleksing (Mux).

"Nah memang angka ini tidak menggambarkan keseluruhan rumah tangga miskin. Jadi total rumah tangga miskin yang harus mendapatkan Set Top Box adalah 5 juta lebih, porsi yang menjadi kewajiban pemerintah tuh adalah 1,7 juga sisanya itu menjadi beban tanggung jawab dari para penyelenggara multiplexing yang sudah ditetapkan di masing-masing ketetapan multiplexing," tambahnya.

Mengenai persoalan tersebut, Indra mengklaim pemerintah tidak akan lepas tanggung jawab dan akan terus melakukan koordinasi dan meninjau perkembangan yang ada di lapangan.

"Tapi ini tentu tidak menjadikan tanggung jawab itu hilang, kami terus melakukan koordinasi dan melihat faktual di lapangannya, permintaan, dan kewajiban yang harus disediakan penyelenggara multiplexing. Jadi kurang lebih gambarannya seperti itu," tegasnya.

Indra juga menjelaskan bahwa yang terjadi di lapangan sudah sangat minim masyarakat yang membutuhkan STB, karena masyarakat telah membeli sendiri STB tanpa menunggu STB subsidi yang diberikan oleh pemerintah.

"Saat ini relatif permintaan untuk STB itu sudah sangat kecil, meskipun pasti dilayani setiap permintaan ini terus kami hubungkan dengan lembaga penyiaran swasta untuk sesuai dengan tanggung jawabnya menyelesaikan bantuan STB tadi," tutupnya.



Simak Video "Daftar Harga 70 STB TV Digital Resmi Kominfo"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)
back to top