Elon Musk Siapkan Kembalinya Vine di X: Tantang TikTok dengan Video Pendek
Jakarta – Elon Musk dikabarkan akan menghadirkan kembali Vine, aplikasi video berdurasi pendek yang sempat populer pada masanya, di platform media sosialnya, X. Kembalinya Vine ini semakin menarik perhatian setelah adanya pelarangan TikTok di Amerika Serikat, yang memberi peluang bagi Musk untuk memenuhi permintaan pengguna internet akan aplikasi berbagi video pendek.
Vine: Pionir Video Pendek yang Kembali Bangkit
Vine pertama kali diluncurkan pada tahun 2012 sebagai aplikasi yang memungkinkan penggunanya mengunggah video berdurasi enam detik. Aplikasi ini menjadi salah satu pelopor tren video pendek yang kini menjadi sangat populer. Pada tahun yang sama, Vine diakuisisi oleh Twitter, yang kini telah berganti nama menjadi X. Namun, pada 2016, Vine dihentikan karena dianggap tidak mampu bersaing dengan aplikasi sejenis seperti Snapchat dan Instagram.
Kini, dengan situasi yang berubah setelah TikTok mendapat pelarangan di AS, Musk melihat peluang untuk membawa Vine kembali ke dunia digital. Kehadirannya di X bisa menjadi solusi bagi pengguna yang mencari alternatif video pendek.
X: Aplikasi Serba Bisa yang Ingin Menjadi Segalanya
Elon Musk sebelumnya telah berbagi visi untuk X, yang dia harapkan menjadi aplikasi serba bisa, menyatukan berbagai fitur seperti pengiriman pesan, pembayaran, hiburan, hingga berbagi video. Hal ini sejalan dengan pengembangan Vine yang akan dimasukkan sebagai bagian dari ekosistem X, mirip dengan cara Instagram mengintegrasikan fitur video pendeknya.
Namun, meskipun antusiasme terhadap kembalinya Vine sangat besar, menurut laporan sebelumnya, kode aplikasi Vine perlu banyak pekerjaan untuk bisa kembali berfungsi dengan baik. Namun, jika diluncurkan kembali, Vine dapat menjadi pesaing serius TikTok, yang selama ini mendominasi pasar video pendek.
Momen yang Tepat: Vine Hadir Bersamaan dengan Kembalinya TikTok ke AS
Kembalinya Vine ke pasar bisa terjadi pada saat yang tepat, mengingat kembalinya TikTok ke pasar Amerika Serikat. Musk berharap Vine dapat memenuhi kebutuhan pengguna yang menginginkan alternatif aplikasi berbagi video pendek dan bersaing langsung dengan TikTok, yang kini sedang menghadapi tantangan hukum di AS.
Dengan peluncuran Vine yang kemungkinan akan masuk ke ekosistem X, Elon Musk tampaknya siap menghadirkan kembali format video pendek yang dulu menggemparkan dunia media sosial. Jika dilaksanakan dengan baik, Vine dapat menjadi pesaing kuat TikTok, terutama di pasar Amerika Serikat, dan membawa angin segar bagi pengguna yang mencari alternatif baru di dunia video pendek.
