Roller Coaster Ini Didesain untuk Membunuh Manusia yang Menaikinya

Pada 2010, di mana dunia sedang memperdebatkan soal suntik mati alias euthanasia, seorang ilmuwan mendesain roller coaster yang bisa membunuh orang yang menaikinya. Roller coaster ini disebut sebagai 'euthanasia coaster'.
Dia kala itu merupakan seorang murid PhD di Royal College of Art dan mantan karyawan taman hiburan. Orang itu bernama Julijonas Urbonas. Urbonas membagikan desainnya di blog miliknya. Kamu bisa membacanya lebih detail di SINI.
"Melewati lintasan coaster, pengendara mengalami serangkaian elemen gerak intensif yang menimbulkan berbagai pengalaman unik: dari euforia hingga sensasi, dan dari penglihatan tunnel hingga kehilangan kesadaran, dan, akhirnya, kematian," tulis Urbonas.
Ide dasar euthanasia coaster adalah untuk mengakhiri hidup pengendara dengan serangkaian putaran yang akan mendorong darah menjauh dari tempat yang membutuhkannya. Pengendara bakal diberi kesempatan untuk mundur saat mereka menunggu di puncak coaster, tetapi begitu perjalanan dilanjut, itu akan berakhir dengan kematian.
"Gaya sentrifugal mendorong kereta ke atas, dan Anda benar-benar disematkan ke kursi, pantat Anda ditekan ke bidang ergonomis kursi begitu keras sehingga seluruh tubuh Anda hampir tidak bisa bergerak," tulis Urbonas.
"Bernapas membutuhkan lebih banyak usaha, karena tulang rusuk dan organ dalam lainnya ditarik ke bawah, yang mengosongkan udara dari paru-paru. Tapi kemungkinan besar Anda sudah tidak sadarkan diri, karena kekuatan ini mendorong darah ke ekstremitas bawah tubuh, sehingga menyebabkan kekurangan oksigen di otak," lanjutnya.
Setelah tidak sadarkan diri, tubuh pengendara euthanasia coaster ini akan terus mengikuti roller coaster dengan kondisi otak yang kekurangan oksigen dan pada akhirnya mati.
Rancangan kontroversial dari Urbonas ini sempat menghebohkan media. Tentu saja banyak pro dan kontra karena idenya yang nyeleneh ini. Untung saja, sampai saat ini, tidak ada realisasi dari ide tersebut.
Waduh, bacanya saja bikin merinding. Demikian melansir IFL Science.
Simak Video "2 Roller Coaster di Jerman Tabrakan, 1 Orang Luka Parah"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/afr)