Persaingan Ponsel Layar Lipat Makin Panas di 2023

Jakarta -

Ponsel layar lipat atau foldable phone merupakan salah satu tren terbaru di industri smartphone. Sejak pertama kali diperkenalkan pada 2019, ponsel layar lipat menarik perhatian banyak konsumen dengan teknologi dan desain yang inovatif.

Menurut International Data Corporation (IDC), penjualan ponsel layar lipat di pasar global mencapai 7,1 juta unit pada 2021, meningkat 264,3 persen dari 2020 yang hanya terjual 1,9 juta unit.

Di Indonesia, pasar ponsel layar lipat juga mengalami perkembangan yang signifikan. Berdasarkan studi terbaru dari Google Indonesia, 62 persen dari 1.514 responden yang disurvei menginginkan ponsel layar lipat saat membeli ponsel baru. Alasannya, ponsel layar lipat menawarkan "inovasi tercanggih" saat ini.

Dari segi persaingan, tahun 2023 makin panas. Samsung merupakan produsen ponsel layar lipat pertama yang memasuki pasar Indonesia. Sejak 2019, Samsung telah meluncurkan beberapa seri ponsel layar lipat, seperti Galaxy Fold, Galaxy Z Flip, dan Galaxy Z Fold.

Samsung juga menjadi pemimpin pasar ponsel layar lipat global dengan menguasai 85 persen pangsa pasar pada kuartal ketiga 2022. Namun, dominasi Samsung di Indonesia mulai terancam dengan munculnya pesaing-pesaing baru yang menawarkan ponsel layar lipat dengan inovasi menarik dan harga yang lebih terjangkau.

Pesaing pertama adalah Oppo. Vendor asal China ini merilis tiga ponsel layar lipatnya di Indonesia dan langsung didapuk sebagai pesaing Galaxy Z Flip dan Fold.

Lalu jelang akhir tahun Tecno ikut meramaikan pasar. Mereka membawa ponsel layar lipat dengan harga yang lebih ramah kantong ketimbang Samsung maupun Oppo.

2024 diprediksi bakal menarik lagi. Sejumlah vendor sudah menyatakan kesiapannya untuk membawa ponsel layar lipatnya ke Indonesia, salah satunya Vivo.

Berikut adalah ulasan singkat tentang ponsel layar lipat yang ramaikan pasar di Indonesia:

Samsung

Samsung merilis Galaxy Z Fold 5 dan Z Flip 5 pada Juli 2023. Sejumlah peningkatan dibawa oleh kedua ponsel tersebut.

Samsung Galaxy Z Fold 5 dan Flip 5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Galaxy Z Fold 5 memiliki dua layar, yaitu layar utama berukuran 7,6 inci yang dapat dilipat menjadi dua, dan layar sekunder berukuran 6,2 inci yang dapat digunakan saat ponsel dilipat. Ponsel ini juga mendukung penggunaan stylus S Pen Fold Edition yang dijual terpisah.

Galaxy Z Fold 5 memiliki desain yang ramping dan ringan dari sebelumnya, dengan bobot hanya 253 gram dan ketebalan 6,1 mm saat dibuka, dan 13,4 mm saat dilipat. Samsung memasang tiga kamera belakang, yaitu 50 MP (wide), 10 MP (telephoto), dan 12 MP (ultrawide). Ponsel ini juga memiliki kamera depan 4 MP yang tersembunyi di bawah layar utama, dan kamera 10 MP yang terletak di layar cover.

Sementara itu Galaxy Z Flip 5 hadir dengan layar bagian dalam yang berukuran sama dengan pendahulunya, yakni 6,7 inch. Perubahan besar ada pada layar cover yang kini dibuat lebih besar dengan ukuran 3,4 inch. Dengan ukuran yang lebih besar membuat pengguna bisa mengakses lebih banyak informasi.

Baik Galaxy Z Flip 5 maupun Fold 5 dibekali spesifikasi mumpuni. Keduanya disokong oleh chipset Snapdragon 8 Gen 2.

Oppo

Oppo meramaikan pasar ponsel layar lipat di Indonesia lewat Find N2 Flip yang dirilis Mei silam. Kehadirannya cukup menyita perhatian kala itu.

Sebab HP ini menerapkan desain engsel waterdrop yang membuat area lipatan lebih mulus dan bodi rapat tanpa celah. Selain itu layarnya lebih cover dibuat lebih besar dari perangkat sejenis di pasaran.

Oppo Find N3 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Selang lima bulan, Oppo merilis penerusnya. Find N3 Flip membawa sejumlah perubahan dan peningkatan. Kamera kini bertambah menjadi tiga dan dukungan aplikasi yang lebih banyak pada layar cover.

Pada November, Oppo menggebrak pasar dengan mendatangkan Find N3 ke Tanah Air. HP ini memberikan standard baru di ponsel layar lipat, sebab membawa bodi tipis dan ringan, area lekukan yang mulus, dan disertakan kamera periskop.

Tecno

Tecno resmi meluncurkan Phantom V Flip pada akhir November lalu. Daya tarik utama HP ini jelas di harganya.

Tecno Phantom V Flip 5G Foto: Adi Fida Rahman/detikinet

Bila pesaingnya masih dibanderol belasan juta, Tecno berani menjual Phantom V Flip dengan harga Rp 8 jutaan. Keunggulan yang ditawarkan meliputi area lipatan yang tidak terlihat dan kemampuan kamera.

Berbeda dari dua pesaingnya, Tecno Phantom V Flip punya layar membulat di tengah cover. Ukurannya 1,32 inch yang dapat menampilkan widget, preview kamera dan hewan peliharaan digital interaktif.

Simak Video "Bocoran Desain HP Layar Lipat Google Pixel"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/fay)