Penimbun PS5 Merugi, Netizen: Jangan Dikasihani

Kelangkaan chip yang terjadi pada awal pandemi salah satunya berdampak pada PlayStation 5 yang ikut langka. Celah itu dimanfaatkan oleh para penimbun untuk mengeruk keuntungan.
Namun kini, pasokan PS5 sudah membaik dan bisa dibeli dengan harga normal. Kabar bagus untuk calon pembeli PS5, namun jadi kabar buruk untuk para penimbun.
Para penimbun ini, atau scalper, kesulitan menjual PS5 yang mereka timbun -- bahkan dengan harga normal. Beberapa di antara para scalper ini sampai harus menjual timbunan PS5-nya di eBay dengan harga di bawah pasaran.
Jika dulu harga PS5 di eBay bisa mencapai USD 1.500, padahal harga normalnya hanya di kisaran USD 400-500. Kini jangan harap ada PS5 bisa laku dengan harga setinggi itu, kebanyakan penjualnya memasang harga antara USD 450 sampai USD 499. Bahkan ada lelang yang harga pembukaannya hanya USD 380.
Meruginya para penimbun ini jadi bahan perbincangan di Reddit. Ada banyak thread yang membahas topik tersebut. Salah satu yang mendapat komentar paling banyak adalah thread berjudul 'Don't even feel a little bit bad for them", atau kurang lebih artinya "jangan ada yang mengasihani mereka".
Bahkan salah seorang Redditor menyumpahi agar harganya turun sampai ke angka USD 230. "Saya harap ia harus menjualnya sampai ke harga USD 230 agar orang mau membeli. Ini akan sangat lucu sekali," tulisnya.
Kondisi ini semestinya akan semakin memburuk ke depannya. Terutama karena tahun depan Sony kabarnya akan merilis PS5 Pro. Jadi beberapa bulan ke depan akan menjadi masa yang sangat buruk untuk para penimbun jika mereka masih punya stok PS5 yang belum terjual.
Pasalnya PS5 Pro akan punya kemampuan ray tracing yang lebih baik, dan kemampuan grafis secara keseluruhan yang lebih baik juga. Konsumen yang punya dana lebih tentu akan lebih memilih PS5 Pro, di sisi lain, harga PS5 nantinya bisa saja akan didiskon oleh Sony saat PS5 Pro sudah dirilis.
Sekadar informasi, pada tahun 2020 dan 2021, hampir tak mungkin konsumen bisa membeli PS5 dengan harga normal. Pasalnya para penimbun ini membanjiri berbagai situs penjualan PS5 dengan bot untuk mengalahkan konsumen biasa dalam membeli PS5 yang stoknya sangat terbatas itu.
Berbagai cara dicoba oleh para peritel untuk mengatasi masalah bot ini, ada yang efektif namun kebanyakan tak berpengaruh pada bot. Namun masa bulan madu para penimbun ini berakhir pada 2022, setelah Sony bisa menggenjot pasokan PS5 untuk dijual ke pasaran, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Minggu (23/4/2023).
Simak Video "Sony Bakal Fokus Produksi PS5 di Tahun Ini"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)