Pemasukan TSMC Melejit Berkat Apple

Redaksi
Dec 13, 2022
Pemasukan TSMC Melejit Berkat Apple

Meski dilanda berbagai masalah di China, pemasukan TSMC selama November lalu melesat mencapai USD 7,27 miliar, yang mayoritas terbantu dari chip pesanan Apple.

Jika dibandingkan dengan pemasukan TSMC pada November 2021, angka USD 7,27 miliar itu artinya naik 50,2%, sebuah capaian yang luar biasa. Mengingat TSMC dilanda banyak masalah selama beberapa bulan terakhir.

Sebut saja kebijakan zero-COVID yang diterapkan pemerintah China, yang membuat TSMC harus memutar otak agar pabriknya bisa terus beroperasi. Meski akhirnya masalah itu memuncak juga setelah pabriknya di Zhengzhou, China didemo oleh buruh yang berujung kerusuhan.

Dengan penjualan yang naik drastis itu, TSMC masih berada pada jalur yang tepat untuk memenuhi target perkiraan pemasukan pada Q4 2022, yaitu antara USD 19,9 miliar dan USD 20,7 miliar.

Mayoritas penjualan chip TSMC itu berasal dari pasokan chip A16 Bionic untuk Apple, yang dipakai iPhone 14 Pro dan 14 Pro Max. Apple, yang memang konsumen terbesar TSMC, nantinya akan memesan chip dari pabrik chip TSMC yang baru diresmikan di AS, tepatnya di Arizona.

TSMC bakal memproduksi chip 4nm di pabrik Arizona itu pada 2024 mendatang, naik kelas dari chip sebelumnya yang menggunakan fabrikasi 5nm. Perubahan produksi chip ke 4nm ini kabarnya didorong oleh Apple, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Selasa (13/12/2022).

Namun sejumlah analis meragukan kinerja TSMC ini bakal tetap moncer pada 2023. Pasalnya pesanan chip pada 2023 diprediksi akan menurun, meski tampaknya TSMC sudah punya rencana untuk menghadapi masalah tersebut, yaitu dengan menaikkan harga chipnya.

Sebelumnya mereka sudah berencana untuk menaikkan harga wafer chip 3nm sebesar 25% dibanding wafer 5nm, yaitu menjadi USD 20 ribu. Chip yang akan memakai proses 3nm itu kemungkinan adalah Apple A17 Bionic, dan Apple sebelumnya terpaksa menyetujui kenaikan harga tersebut.

back to top