Oracle Belanja Chip Nvidia Senilai Miliaran Dollar, Buat Apa?

Oracle menghabiskan miliaran dollar untuk membeli chip dari Nvidia, yang akan dipakai untuk mengekspansi layanan cloud computingnya.
Ekspansi ini dilakukan untuk menargetkan perusahaan yang membutuhkan layanan pengolahan data untuk kecerdasan buatan (AI). Hal ini diutarakan oleh pendiri sekaligus Chairman Oracle Larry Ellison.
Saat ini divisi cloud Oracle memang tengah mengusahakan untuk bisa bersaing dengan sejumlah rivalnya yang lebih besar, seperti Amazon Web Services dan Microsoft. Agar bisa bersaing, Oracle memfokuskan untuk membangun jaringan cepat yang bisa memindahkan data berukuran sangat besar, yang dibutuhkan untuk menciptakan sistem AI serupa ChatGPT.
Untuk itulah Oracle perlu membeli chip GPU dalam jumlah sangat banyak untuk mengolah data-data AI tersebut, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Kamis (29/6/2023).
Selain memborong chip Nvidia, Oracle juga menghabiskan uang lebih besar lagi untuk membeli CPU dari Ampere Computing dan AMD.
"Tahun ini, Oracle akan membeli GPU dan CPU dari tiga perusahaan. Kami akan membeli GPU dari Nvidia, dan kami akan mengeluarkan miliaran dolar di situ. Kami juga akan menghabiskan tiga kali lebih besar untuk CPU dari Ampere dan AMD. Kami tetap perlu mengeluarkan uang lebih banyak untuk komputasi konvensional," kata Ellison saat berbicara di acara yang diadakan Ampere.
Oracle pun pada bulan Mei lalu menyebut sudah bekerja sama dengan Cohere, startup AI yang dibentuk oleh mantan engineer Google. Cohere akan menawarkan software AI yang dijalankan di komputer super yang ada di data center Oracle, yang mempunyai 16 ribu chip Nvidia.
Baru-baru ini Ellison juga menjadi orang terkaya ke-4 di dunia, setelah nilai saham Oracle naik 41% sejak awal tahun. Kenaikan ini dinilai berkat perkembangan AI yang pesat.
Simak Video "Apakah benar AI Bisa Menggantikan Berbagai Profesi Manusia?"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)