OpenAI ChatGPT Mau Bikin Toko Aplikasi AI

OpenAI perusahaan yang mengembangkan ChatGPT dilaporkan tengah berencana untuk meluncurkan sebuah marketplace/pasar yang akan memungkinkan para pengembang untuk menjual model-model artificial intelligence (AI) miliknya, demikian menurut laporan dari The Information, dilansir Kamis (22/6/2023).
Toko aplikasi AI ini akan memungkinkan perusahaan membeli dan menjual bot yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik. Tujuannya adalah untuk membuat chatbot canggih lebih berguna di seluruh industri. Perusahaan dapat menggunakan chatbot ini untuk berbagai tujuan, seperti mengidentifikasi penipuan keuangan dari data transaksi online hingga menjawab pertanyaan tentang pasar tertentu berdasarkan dokumen internal.
Pasar OpenAI ini nantinya dapat bersaing dengan mitranya saat ini seperti Salesforce dan Microsoft. Mereka mengoperasikan toko mereka sendiri untuk menjual chatbot AI yang dibangun di atas teknologi OpenAI.
Namun dengan membuka pasarnya sendiri, OpenAI dapat mendistribusikan perangkatnya kepada lebih banyak pelanggan dan mendapatkan keuntungan lebih dari perusahaan AI saingannya, seperti Anthropic dan Cohere.
The Information melaporkan bahwa CEO Sam Altman mengatakan kepada para pengembang tentang rencana untuk pasar AI, tetapi perusahaan mengatakan bahwa tidak ada upaya aktif untuk membangunnya. Bahkan pada tahap konseptual, pasar yang diusulkan OpenAI telah menarik minat dua perusahaan yakni Aquant dan Khan Academy.
Aquant, yang menyediakan perangkat lunak untuk memandu pelanggan melalui perbaikan perangkat, memodifikasi chatbot ChatGPT OpenAI menggunakan data dari tiket dukungan pelanggan dan umpan balik karyawan.
Sekarang, Aquant menawarkan chatbot yang telah dimodifikasi ini di Salesforce AppExchange dan ServiceNow Store. Mereka akan mempertimbangkan pasar OpenAI untuk menjangkau lebih banyak klien.
Khan Academy, sebuah organisasi nirlaba yang berfokus pada pendidikan, juga mengembangkan ChatGPT versinya sendiri yang disebut Khanmigo untuk bertindak sebagai tutor AI bagi para guru dan siswa.
Khan Academy menyetel chatbot menggunakan materi dari persiapan ujian dan penawaran akademisnya serta menambahkan filter untuk mencegah kecurangan dan memastikan respons yang sesuai di kelas. Organisasi ini sedang mencari cara untuk mendistribusikan Khanmigo secara lebih luas, berpotensi melalui toko OpenAI.
Sejak dirilis akhir tahun lalu, ratusan bisnis telah mengadopsi ChatGPT untuk mengotomatisasi tugas dan meningkatkan efisiensi. Perusahaan-perusahaan juga berlomba untuk menawarkan alat dan kemampuan baru kepada pelanggan mereka berdasarkan model bahasa besar (LLM) yang canggih dari perangkat lunak AI.
Melansir dari Reuters, OpenAI tidak memberikan tanggapannya untuk informasi ini.
Simak Video "Baru 2 Bulan Diluncurkan, ChatGPT Raup 100 Juta Pengguna"
[Gambas:Video 20detik]
(jsn/fay)