• Home
  • Berita
  • Luhut Sebut Rencana Elon Musk ke Indonesia Untuk Starlink

Luhut Sebut Rencana Elon Musk ke Indonesia Untuk Starlink

Redaksi
Sep 06, 2023
Luhut Sebut Rencana Elon Musk ke Indonesia Untuk Starlink
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan rencana kedatangan Elon Musk ke Indonesia.

Luhut memastikan bahwa bos SpaceX dan Telsa itu akan menyambangi Indonesia pada Oktober 2023 mendatang. Hanya saja kehadirannya bukan membahas Tesla, melainkan pengoperasian Starlink.

"Saya pikir dia (Elon Musk) akan berada di sini, pada bulan Oktober nanti," ujar Luhut sebagaimana dikutip dari detikFinance dalam Bloomberg CEO Forum, di Fairmont Hotel, Jakarta, Rabu (6/9/2023).

Luhut menegaskan terkait Tesla, untuk saat ini tidak akan berinvestasi dulu di Indonesia maupun negara manapun dalam membangun pabriknya. Sehingga, kedatangan Elon Musk ke Indonesia nantinya itu soal pengoperasian Starlink.

"Untuk mengecek Starlink (Oktober). Tesla seperti yang saya bilang tadi, mereka tidak akan invest di mana saja, bukan hanya di Indonesia. Jadi kalau di bilang di Malaysia, mereka hanya buka untuk jualan mobil Teslanya," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Luhut mengajak Elon Musk untuk membawa satelit Starlink untuk menghadirkan akses internet di Indonesia timur. Upaya tersebut sebagai cara mengatasi blankspot di daerah pelosok Indonesia..

"Kami juga berdiskusi terkait ketertarikan Elon untuk bekerjasama membangun jaringan internet murah di timur Indonesia lewat satelit Starlink-nya yang populer itu," ujar Luhut dalam postingan akun Instagram miliknya pada Senin (14/8).

Starlink sebenarnya sudah masuk ke wilayah Indonesia. Konstelasi satelit internet itu sudah menjalin kerja sama dengan Telkomsat untuk menjadikan satelit internet itu jadi backhaul dari layanan anak perusahaan Telkom tersebut. Skema yang terjalin business to business (B2B), tidak business to constumer (B2C).

Duet Starlink dan Telkomsat itu terjalin usai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan Hak Labuh Khusus Khusus Non-Geostationary Satellite Orbit (NGSO) kepada Telkomsat pada 2022 lalu.



Simak Video "Luhut Bawa Starlink ke RI, Bagaimana Nasib Satelit Satria-1?"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fyk)
back to top