Kunci Lazada Bertahan Tanpa PHK di Tengah 'Tech Winter'
Lazada tetap bertahan tanpa melakukan PHK kepada karyawannya di tengah kondisi tech winter. Tech winter adalah istilah yang menggambarkan kondisi perusahaan startup yang mulai tumbang satu per satu.
Ferry Kusnowo Direktur Eksekutif Lazada Indonesia pun memberikan komentarnya mengenai hal ini dalam acara diskusi media, Selasa (16/5/2023), di Gunawarman, Jakarta Selatan. Menurutnya, tidak serta merta karena berada di bawah naungan perusahaan induk raksasa (Alibaba) saja Lazada bisa bertahan, walaupun tak menampik memang ada sokongan dana dan bimbingan dari Alibaba.
"Alibaba sendiri sudah hampir 25 tahun. Lazada pun sudah 11 tahun lebih. Pengalaman kami banyak, kami juga strategis dalam membangun, nggak langsung meledak. Menambah kapasitas bertahan, jadi kita main rapi dan disiplin," kata Ferry.
"Kalau perusahaan induk masih terus memberikan penambahan modal, berarti kepercayaan terhadap Lazada Indonesia masih tinggi," lanjutnya.
Di tengah banyaknya PHK, Ferry bersyukur Lazada malah semakin berkembang. Sampai saat ini, tidak ada pengurangan karyawan, malahan terus bertambah. Baru-baru ini, Lazada Indonesia justru kedatangan 200 karyawan yang baru bergabung.
"Kami tidak atau belum melakukan pengurangan, bahkan tetap menambah. Kami tetap berkembang dan kami terus menjalani disiplinnya perusahaan," tegasnya.
Karena bekal ilmu, pengalaman dan juga disiplin dalam berstrategi ini lah Lazada masih terus berkembang. Ibarat mobil, Lazada disebut Ferry sudah berhasil jalan beberapa km lebih awal ketimbang perusahaan lain sehingga lebih awas dengan hambatan yang ada. Walau begitu, ia menekankan bahwa Lazada tidak akan puas dalam komitmennya memberikan layanan terbaik bagi para pelanggan.
Simak Video "Lazada Bagikan 100.000 Paket di Program "Membeli untuk Memberi""
[Gambas:Video 20detik]
(ask/fay)
