• Home
  • Berita
  • Konten Kreator Itu 'Musuhnya' Wartawan

Konten Kreator Itu 'Musuhnya' Wartawan

Redaksi
Feb 11, 2023
Konten Kreator Itu 'Musuhnya' Wartawan

Ternyata beberapa konten kreator itu merugikan media mainstream, bagaimana contohnya?

Media mainstream memberitakan tentang penculikan anak, narkoba, pembunuhan atau peristiwa lainnya. Baru saja berita itu tayang, beberapa konten kreator langsung membuat video atau jenis konten lain. Nah, dalam konten itu, seolah-olah si konten kreator inilah yang melakukan pemetaan, wawancara, penelitian hingga turun ke lapangan.

Banyak konten kreator hanya membacakan berita dari media, kemudian ditambahi musik dan gimik, tanpa menyebutkan sumber berita, dari mana media mana, dll. Ini tidak menghargai perjuangan para wartawan atau organisasi media yang melakukan peliputan sampai memproduksi berita.

Terkadang butuh tiga hari sampai tiga minggu bahkan lebih bagi media untuk menuliskan sebuah artikel dan liputan. Dengan ongkos yang tidak sedikit. Lalu si konten kreator tinggal mengolah hasil kerja keras wartawan itu menjadi sebuah video atau konten lain. Ini dilakukan untuk mendapatkan follower, subscriber, cuan, cuan dan cuan.

Wartawan dan media takut melanggar Kode Etik, UU Pers, UU Penyiaran, P3SPS dan banyak peraturan lainnya. Sementara beberapa konten kreator kadang tidak tahu aturan.

Selamat Hari Pers Nasional 9 Februari 2023. Pers Merdeka, Demokrasi Bermartabat.

Pers Indonesia itu lahir untuk memerdekakan Indonesia, dan hidup untuk memajukan masyarakat Indonesia juga perdamaian dunia.

Hariqo Satria adalah Direktur Eksekutif Komunikonten, Institut Media Sosial dan Diplomasi, serta penulis buku 'Seni Mengelola Tim Media Sosial'.

back to top