Ini Niat Asli Kapal Induk Tercanggih AS Bantu Israel

Jakarta -

Amerika Serikat mengerahkan kapal induk terbaru dan paling canggih, USS Gerald R Ford, melintasi Laut Mediterania menuju ke Israel. AS menyebut niat asli pengerahan kapal induk ini adalah untuk mencegah meluasnya konflik Israel dan Hamas.

Seperti diberitakan, serangan Hamas terhadap Israel pada akhir pekan mendorong Pentagon mengumumkan bahwa mereka mengirim USS Gerald R Ford Carrier Strike Group ke wilayah tersebut untuk mencegah pihak mana pun yang berupaya meningkatkan situasi atau memperluas perang ini.

Para pejabat militer AS mengatakan awal pekan ini bahwa eskalasi dapat terjadi jika negara-negara tetangga Israel di Timur Tengah, termasuk Iran dan kelompok militan Hizbullah di Lebanon, ikut terlibat.

Namun Hayat Alvi, profesor di US Naval College yang berfokus pada studi Timur Tengah, mengatakan bahwa Iran dan Lebanon masih belum pulih dari bencana politik dan ekonomi di negara mereka sendiri dan bahwa kondisi mereka terlalu buruk untuk ikut menghantam Israel.

"Masalahnya adalah mereka kemungkinan besar tak bisa berhadapan dengan Amerika Serikat, apalagi jika digabungkan dengan Israel. Itu takkan terjadi. Ini pertarungan yang sia-sia," sebut Alvi yang dikutip detikINET dari Insider, Kamis (12/10/2023).

Alvi menambahkan bahwa dia sebenarnya tidak yakin apakah AS perlu mengerahkan kekuatannya untuk mengantisipasi Hizbullah atau Iran dalam konflik itu. Lebanon diterpa krisis ekonomi dalam 4 tahun terakhir, menyebabkan lebih dari 80% penduduknya jatuh miskin. Sementara itu menurut Human Rights Watch, Iran terus menghadapi ketidakstabilan politik.

Alvi mengatakan karena masalah dalam negeri lawan mereka itu, kapal induk AS lebih fokus pada pamer kekuatan. "Ini menunjukkan dukungan dan aliansi kuat Amerika dengan Israel," katanya.

Bahkan Pentagon berencana mengirim kapal induk yang lain, USS Dwight D Eisenhower membantu Israel. Tapi belum diketahui apakah kapal induk ini akan mendampingi USS Gerald R Ford atau menggantikannya nanti.

Kapal induk nuklir berukuran monster setinggi 76 meter dan beratnya diperkirakan 100.000 ton ketika bermuatan penuh itu, dibekali empat baling-baling raksasa yang dapat menggerakkan Ford hingga kecepatan tertinggi lebih dari 56 km/jam.

Kapal ini baru diluncurkan pada 2017 dan menyelesaikan sertifikasi kesiapan tempurnya pada April 2023. USS Gerald R Ford membawa jet tempur siluman F-35 dan F/A 18 E/F Super Hornet. Ia juga membawa EA-18G Growler dan E-2D Advanced Hawkeye. Selain itu, USS Gerald R Ford juga selalu membawa helikopter angkut MH-60 R/S serta drone tempur.

Salah satu teknologi termutakhir USS Gerald R Ford adalah sistem peluncuran baru untuk jet tempur dari dek. Jika sebelumnya seluruh kapal induk AS memakai ketapel uap, kapal ini mengusung sistem peluncuran pesawat menggunakan gelombang elektromagnetik dalam teknologi Electromagnetic Aircraft Launch System (EMALS). Akselerasi pesawat ketika take-off pun jadi lebih halus.

Simak Video "140 Anak-anak Palestina Tewas Akibat Serangan Israel di Jalur Gaza"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)