Indosat Gelar Program Kurban, Daging Dikemas untuk Ketahanan Pangan
Sarana Kerohanian Islam (SKI) Indosat menggelar talkshow sekaligus meluncurkan program kurban bernama Qurban Raya. Program ini diluncurkan dalam rangka untuk memperluas ketahanan pangan nasional dan memperpanjang manfaat kurban untuk kesiapsiagaan bencana nasional.
Program Qurban Raya bertajuk 'Qurban dan Titik-titik Kritis Kehalalannya' pada Rabu (22/5) ini diluncurkan oleh SKI Indosat dalam rangka memperluas penerima manfaat dan pemenuhan gizi masyarakat yang membutuhkan ke pelosok negeri.
VP Head of Account Payable PT. Indosat, Tbk sekaligus Ketua SKI Indosat, Sukmananto mengatakan lebih dari 18 tahun mengelola kurban, SKI Indosat terus berupaya memastikan keunggulan Qurban Raya dengan kualitas super, amanah dan bebas khawatir, serta penerima manfaat yang luas dan tepat sasaran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan Program Qurban Raya ini, jutaan ton daging dari hasil kurban nasional setiap tahunnya yang selama ini bisa jadi habis dalam 3 hingga 4 hari. Kami melalui Program Qurban Raya mengolah daging tersebut dalam bentuk kaleng kemasan yang tahan hingga 3 tahun, dan dapat dioptimalkan menjadi cadangan makanan sebagai ikhtiar terwujudnya ketahanan pangan dan kesiapsiagaan bencana nasional," ujar Sukmananto dalam keterangan tertulis, Jumat (24/5/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Bidang Fatwa MUI Pusat & Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Prof. KH. M. Asrorun Ni'am Sholeh MA menegaskan pentingnya seorang muslim mengutamakan ibadah kurban di atas kebutuhannya.
"Kalau nurutin kebutuhan, tidak akan pernah ada manusia selesai dengan kebutuhannya, sampai kiamat. Kiamat kurang sehari saja masih ada butuhnya," imbuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan yaitu Founder & Owner Amanah Veterinary Service Sugeng Dwi Hastono.
Sebagai informasi, SKI Indosat juga menyiapkan kanal untuk bergabung dalam Program Qurban Raya ini, Umat Islam dapat menunaikan melalui SKI Indosat dan dapat diakses melalui bit.ly/QurbanRaya2024 dan atau bisa menghubungi 08558121111.
Simak Video "Eks Anak Buah SYL Dibebani Iuran Kurban Rp 360 Juta, Tapi Tak Tahu Wujudnya"
[Gambas:Video 20detik]
(prf/ega)
