Gunung Merapi Erupsi Gegerkan Linimasa, Langsung Puncaki Trending
Gunung Merapi erupsi dan memuntahkan awan panas guguran siang tadi. Warga di lereng Merapi diminta menjauhi radius bahaya 7 kilometer dari puncak Merapi di alur Kali Bebeng dan Krasak. Media sosial pun geger dengan kabar ini.
Dikutip dari siaran pers Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dalam rekaman visual BPPTKG, Gunung Merapi teramati dengan jelas hingga kabut 0-II. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 50-100 meter di atas puncak kawah.
Di Twitter, topik merapi menempati posisi puncak trending topic wilayah Indonesia. Jumlah kicauan yang dilontarkan sudah mencapai belasan ribu tweet sejauh ini.
Sebagian netizen menayangkan video meletusnya merapi dengan gumpalan gumpalan yang begitu besar. Ditayangkan pula abu sudah menimpa beberapa wilayah dan membuat suasana sekitar cukup gelap.
"Semoga tetap selalu diberikan kesehatan dan keselamatan bagi para saudara yang ada di lereng Merapi," demikian doa dari seorang netizen yang dilayangkan di Twitter.
"Gunung Merapi erupsi siang hari ini tepat pada pukul 12.12 WIB. Innalillahi Wa Innailaihi Rooji'un. Semoga warga sekitar dalam lindunganNya," tulis yang lain. Berikut berbagai kicauan yang lalu lalang di media sosial Twitter:
Kejadian luncuran awan panas G. Merapi siang ini Setu Legi, 11/03 pukul 12.12 WIB. Perkembangan masih dalam pantauan, utk warga dihimbau jauhi daerah bahaya dan ikuti arahan petugas keselamatan.
