GPU H100 Jadi Mesin Uang Nvidia: Cuan 1000%
Nvidia disebut mengeruk keuntungan sangat besar dari setiap GPU H100 yang mereka jual, mencapai 1000%. Wow!
Sebagai informasi, H100 adalah GPU data center yang dijadikan akselerator untuk AI. Dan GPU ini kini jadi incaran banyak perusahaan, startup, dan siapa pun yang mau menggarap data center AI. Bahkan stoknya pun sudah mulai langka.
Sudah jadi incaran konsumen, kabarnya cuan yang diraup Nvidia dari setiap H100 yang terjual sangatlah besar. Menurut Tae Kim, penulis teknologi di Barron, Nvidia hanya mengeluarkan dana sebesar USD 3.320 untuk memproduksi sebuah chip H100.
Padahal, harga jual di tingkat konsumen untuk sebuah chip H100 berkisar antara USD 25 ribu sampai USD 30 ribu. Perkiraan ini didasarkan pada perusahaan konsultan Raymond James, yang menghitung biaya produksi chip tersebut, termasuk chip memori HBM yang ada di dalam H100.
Jika perkiraan ini tepat, mungkin ini benar-benar masa keemasan bagi Nvidia, tepatnya bisnis GPU mereka. Pasalnya GPU H100 saat ini pada dasarnya sudah terjual habis smapai 2024.
Padahal masih banyak perusahaan AI yang masih membutuhkan chip semacam ini. Berarti permintaan pasar atas chip H100 semestinya akan tetap tinggi, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Sabtu (19/8/2023).
Foxconn memprediksi kalau pasar server AI akan bernilai USD 150 miliar pada 2027, dan semua server AI modern -- sejauh ini -- masih bergantung pada chip buatan Nvidia tersebut.
H100 adalah chip GPU yang berbasis pada arsitektur mikro Hopper, didesain sebagai varian data center dari arsitektur Lovelace yang ada di jajaran GPU gaming RTX terbaru. H100 ini dilengkapi GPU GH100 yang punya 14.592 CUDA core, RAM HBM3 80GB, dan memory bus 5.120 bit.
Simak Video "Banyak Peminat Setelah Gunakan AI, Nvidia Langsung Untung Gede"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)
