Free Fire Akhirnya Rilis di India Setelah Setahun Diblokir

Garena akhirnya mendapatkan restu, untuk meluncurkan kembali game mereka berjudul Free Fire di India. Ini menjadi hal yang menggembirakan, setelah sebelumnya game tersebut diblokir selama satu setengah tahun.
Diketahui bahwa mereka bekerja sama dengan Yotta, perusahaan lokal, untuk kebutuhan cloud dan penyimpanan data pemain di negara tersebut. Garena juga menunjuk Mahendra Singh Dhoni, legenda kriket India, menjadi brand ambassador Free Fire.
"Kami yakin kemitraan kami dengan Yotta akan memastikan bahwa pengguna kami dapat menikmati pengalaman bermain game dengan kualitas terbaik dan mendapatkan manfaat dari keahlian Yotta dalam melindungi dan mengamankan data pengguna di India," kata Gang Ye, salah satu pendiri Garena.
Mereka menyampaikan, sudah berupaya menyesuaikan konten di dalam game untuk pasar India. Dikatakan kalau pengembang menggabungkan konten unik, dan berusaha menciptakan lingkungan bermain game yang aman, sehat, dan menyenangkan melalui Free Fire.
Untuk menunjang terwujudnya keinginan itu, Garena bakal menghadirkan fitur yang menarik. Isinya sendiri ialah pemberitahuan agar pemain beristirahat, ketika sudah terlalu lama bermain.
Nah dilansir detikINET dari Techcrunch, Selasa (5/9/2023), game ini resmi rilis di India pada tanggal 5 September 2023. Itu artinya, gamer di sana bisa mulai memainkannya besok.
Sedikit informasi, sebelum akhirnya diblokir, Free Fire sudah mendapatkan popularitas yang besar di India. Bahkan angka yang diperoleh tidak tanggung-tanggung, sekitar 40 juta pengguna aktif setiap bulannya.
Namun para eksekutif di industri ini mengatakan, bahwa Garena masih perlu mengubah taktiknya di India. Menurut mereka, setidaknya meniru strategi Krafton dengan berinvestasi di perusahaan lokal.
"Kami masih percaya bahwa Sea perlu menampilkan identitas yang lebih vokal untuk bisnisnya di India, dan untuk itu, Sea perlu merekrut CEO yang sudah mapan. Hal ini diperlukan untuk memberikan identitas pada bisnis mereka di India, dibandingkan dioperasikan dari wilayah tersebut," tulis analis Alliance Bernstein tahun lalu.
Simak Video "Eks Pelatih Timnas Free Fire 'Comeback' di FFML Season 7"
[Gambas:Video 20detik]
(hps/fay)