Fitur iPhone Ini Berhasil Tangkal Spyware Ganas dari Israel
Tahun lalu Apple meluncurkan fitur Lockdown Mode untuk melindungi pengguna iPhone dari serangan spyware berbahaya. Kini peneliti keamanan menemukan bukti bahwa fitur itu berhasil menangkis spyware Pegasus buatan NSO Group, perusahaan yang berbasis di Israel.
Peneliti keamanan siber dari Citizen Lab merilis laporan yang berisi analisa tiga eksploitasi zero-day baru di iOS 15 dan iOS 16 yang dipakai untuk menyerang setidaknya dua aktivis HAM di Meksiko.
Exploit pertama menyasar fitur FindMy di iPhone, sedangkan exploit kedua menyasar dua fitur yaitu FindMy dan iMessage. Exploit terakhir menargetkan fitur HomeKit dan iMessage. Semua eksploitasi ini bersifat zero-click, artinya tidak membutuhkan interaksi dari target.
Salah satu dari tiga exploits tersebut berhasil diblok oleh fitur Lockdown Mode di iPhone. Dalam kasus ini, peneliti Citizen Lab menemukan iPhone yang menjadi sasaran berhasil memblokir percobaan peretasan dan menunjukkan notifikasi yang mengatakan Lockdown Mode berhasil mencegah seseorang mengakses aplikasi Home.
"Fakta bahwa Lockdown Mode tampaknya telah menggagalkan, dan bahkan memberi tahu target serangan tentang serangan zero-click di dunia nyata menunjukkan bahwa itu adalah alat mitigasi yang kuat, dan merupakan alasan optimisme yang besar," kata Senior Researcher Citizen Lab Bill Marczak, seperti dikutip dari TechCrunch, Minggu (24/4/2023).
"Kami senang melihat Lockdown Mode menggagalkan serangan canggih ini dan langsung memberi tahu pengguna, bahkan sebelum ancaman spesifik ini diketahui oleh Apple dan peneliti keamanan," kata juru bicara Apple Scott Radcliffe.
Citizen Lab berhasil mengidentifikasi tiga exploits ini dengan menganalisa sejumlah perangkat yang mungkin telah disusupi spyware Pegasus, alat mata-mata canggih buatan NSO Group.
Spyware Pegasus, yang sangat canggih dan secara eksklusif dijual untuk pemerintahan, bisa melacak lokasi ponsel, mengakses foto dan pesan, serta semua file dan data yang ada di ponsel dari jarak jauh. Spyware ini biasanya dipakai untuk menyerang jurnalis, aktivis, politisi, dan tokoh penting lainnya.
Lockdown Mode sendiri dirilis oleh Apple pada musim gugur lalu sebagai alat untuk menghindari serangan spyware ganas seperti buatan NSO Group. Ketika diaktifkan, fitur ini akan membatasi fungsi iPhone termasuk mematikan jenis pesan tertentu, memblokir akses ke situs tertentu, memblokir panggilan FaceTime dari nomor tidak dikenal, dan lain-lain.
Simak Video "Prediksi Desain iPhone Ultra"
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fyk)