Bos Kripto yang Bangkrut Ngeles Soal Hobi Beli Rumah Mewah
Salah satu fakta yang terkuak dalam kebangkrutan perusahaan perdagangan kripto FTX adalah bos dan petingginya hobi membeli rumah mewah. Sang bos yang kini kehilangan semua uangnya, Sam Bankman Fried, membela diri.
Bankman dan beberapa eksekutif FTX sudah lama diketahui tinggal di Bahama dan menjalankan bisnis kripto mereka. Nah, dalam bocoran dokumen, Bankman, orang tuanya dan eksekutif senior FTX, membeli setidaknya 19 properti bernilai total USD 121 juta di kawasan Bahama, hanya dalam waktu 2 tahun terakhir.
Kebanyakan yang dibeli adalah properti mewah tepi pantai, termasuk 7 kondominium di kawasan elit Albany, ditujukan sebagai tempat tinggal petinggi FTX. Properti mewah lain di area Old Fort Bay, dibeli atas nama orang tua Bankman, Joseph Bankman dan Barbara Fried. Keduanya akademisi di Stanford University.
Dalam pembelaannya dilansir New York Post, Sabtu (10/12/2022) Bankman mengaku tidak tahu bagaimana rumah itu bisa dibeli atas nama orang tuanya, padahal sebenarnya ditujukan untuk tempat tinggal para karyawan FTX.
"Aku tidak tahu detail dari rumah untuk orang tuaku. Itu bukan properti mereka untuk jangka panjang. Tujuannya adalah untuk menjadi properti perusahaan. Aku tidak tahu bagaimana dokumennya," kata dia.
Rumah-rumah itu dibeli sebagai fasilitas untuk para karyawan FTX di California yang akan pindah ke Bahama. "Kami mencoba memberi insentif untuk itu dan memastikan mereka punya cara mudah untuk hidup dengan nyaman," cetus Bankman.
Ketika dimintai konfirmasi, juru bicara orang tua Bankman menyatakan mereka telah mencoba mengembalikan properti itu ke FTX. "Sejak sebelum proses kebangkrutan, Mr Bankman dan Ms Fried sudah mencoba mengembalikannya ke perusahaan dan menunggu instruksi selanjutnya," kata sang juru bicara.
