Bertumbuh, Jumlah Pengguna Internet Dunia Tembus 5,5 Miliar di 2025

We Are Social merilis laporan tahunan terkait perkembangan internet dunia terbaru. Saat ini, jumlah pengguna internet dunia mencapai 5,56 miliar pengguna di 2025.
Dari data tersebut, terungkap fakta bahwa terjadi peningkatan populasi manusia sebanyak 70 juta dibandingkan tahun lalu, sehingga total populasi di awal 2025 terdapat 8,2 miliar.
We Are Social memaparkan kalau saat ini ada 5,78 miliar orang yang menggunakan telepon seluler, setara dengan 70,55 dari total populasi dunia. Pelanggan seluler ini mengalami pertumbuhan sebesar 112 juta dalam 12 bulan terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, data menunjukkan jumlah pengguna smartphone menyentuh hampir 87% dari telepon genggam yang digunakan di seluruh dunia.
Lebih rinci, laporan ini memperlihatkan total pengguna internet dunia mencapai 5,56 miliar orang, sehingga angka penetrasinya 67,9%. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, maka ada 136 juta pengguna internet baru atau pertumbuhan 2,5%.
"Tahun 2025 tampaknya akan menjadi tahun yang luar biasa lagi dalam dunia digital, dengan kemajuan pesat dalam AI, lanskap media sosial yang terus berkembang, dan meluasnya perilaku daring, semuanya bersiap untuk membentuk kembali kehidupan kita yang saling terhubung selama beberapa bulan mendatang," tulis We Are Social, Jumat (14/2/2025).
Laporan yang bertajuk Digital 2025 Global Overview Report yang dirilis We Are Social dan Meltwater ungkap perkembangan internet dunia. Foto: We Are Social |
Dari jumlah pengguna internet dunia tembus 5,56 miliar orang di awal 2025, maka sekitar 2,63 miliar orang masih belum tersentuh koneksi sinyal internet.
Kendati begitu, laporan ini memperlihatkan orang-orang mulai beralih ke teknologi terhubung untuk berbagai aktivitas dibandingkan tahun lalu. Salah satu temuan, alasan orang berselancar di internet itu untuk mencari informasi, menjalin komunikasi dengan keluarga dan teman, mendapat informasi berita terbaru, menonton video/film, hingga mencari inspirasi.
Berbicara ata-rata orang main internet di berbagai belahan dunia ini tidak mengalami perubahan dari sebelumnya, yakni masih di sekitar 6 jam 38 menit.
Adapun perangkat yang menjadi sumber masuknya orang-orang di internet mayoritas pakai smartphone, kemudian laptop, dekstop komputer, smart TV, sampai tablet.
Alasan rata-rata orang di berbagai belahan dunia mau akses internet. Foto: We Are Social |
Laporan yang bertajuk Digital 2025 Global Overview Report ini merupakan hasil gabungan analisis yang dilakukan oleh We Are Social dan Meltwater.
Dalam laporan ini juga, data yang disajikan melalui kerja sama dengan mitra, seperti GWI, Statista, GSMA Intelligence, Similiarweb, Semrush, data.ai, Ookla, Locowise, SocialInsider, dan Skai.
Video: Data Kecepatan Internet Negara ASEAN, Indonesia Peringkat Berapa?
Video: Data Kecepatan Internet Negara ASEAN, Indonesia Peringkat Berapa?
(agt/fyk)