Arti Penting Indonesia dari Kaca Mata Bos Realme
Realme berambisi menjadi tiga besar di pasar ponsel Asia Tenggara. Indonesia masih menjadi prioritas utama bagi vendor asal China ini.
CEO Realme Sky Li mengatakan perusahaan menetapkan strategi baru Leap-Forward Climbing Plan. Dia menyakini jurus tersebut dapat mengantarkan mereka sebagai tiga besar penguasa pasar di Asia Tenggara.
"Kami menetapkan tujuan yang ambisius untuk menjadi pilihan pertama bagi anak muda di seluruh dunia. Pasar Asia Tenggara adalah pasar yang penting bagi kami. Namun top 3 bukanlah tujuan, tetapi akan menjadi hasil dari semua apa yang telah kami lakukan," ujar Li kepada detikINET.
Untuk mewujudkan ambisi besar ini ada sejumlah jurus disiapkan. Salah satunya menghadirkan inovasi pada produk dengan kisaran harga USD 400-600 sambil memperkuat daya saing di segmen harga USD 700 ke atas.
"Kami pun akan terus memperdalam riset kami dalam hal produk, saluran penjualan, layanan purna jual, dan masukan pengguna," kata Li.
Pentingnya Indonesia
Sky Li menilai Indonesia menjadi salah satu pasar terpenting bagi Realme secara global. Hal ini bisa dilihat dari melihat begitu dinamis dan kompetitif pasar HP di Tanah Air.
Pada tahun 2025, jumlah pengguna smartphone diperkirakan akan meningkat lebih dari tiga kali lipat dibandingkan dengan tahun 2015.
"Menurut pandangan saya, Indonesia adalah salah satu dari tiga pasar yang pengiriman kuartalannya di atas 1 juta," ujarnya.
Karena begitu pentingnya, Realme mengerahkan sumber daya yang besar. Contohnya, mereka melokalkan produksi di Indonesia. Selain itu menyesuaikan dan menyediakan produk yang kompetitif berdasarkan kebutuhan pasar di Tanah Air.
"Kami juga menjalankan strategi pengembangan pasar, berinvestasi pada karyawan lokal, pemahaman budaya lokal, dan menyesuaikannya kebiasaan pengguna," imbuhnya.
Li optimis dengan jurus Leap Forward Climbing Plan yang baru-baru ini dicanangkan bakal mengantar Realme menjadi salah satu penguasa di pasar Indonesia dan Asia Tenggara.
"Saya yakin dengan performa kami di Asia Tenggara. Kami memiliki kinerja yang baik di masa lalu. Dalam lima tahun ke depan, kami berupaya untuk menjadi merek Top 3 di Asia Tenggara," ujarnya.
"Kami juga berambisi untuk menjadi pilihan utama anak muda di seluruh Indonesia," pungkas Li.
Simak Video "Realme Jual 20 Juta HP & IoT Selama 5 Tahun Berkiprah di RI"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/fay)
