Akun YouTube DPR Diretas, BSSN Kasih Tips Ampuhnya

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengungkapkan dugaan peretasan akun YouTube DPR RI berasal dari malware tim admin media sosial DPR RI. Belajar dari pengalaman, BSSN memberikan tips agar tim medsos lainnya tidak mengalami kejadian serupa.
Juru Bicara BSSN, Ariandi Putra, mengatakan agar tim medsos memastikan lagi seluruh perangkat yang digunakan untuk mengelola akun, baik smartphone dan komputer, itu sudah terpasang antivirus.
"Melakukan pemindaian dengan antivirus/antimalware secara berkala terhadap perangkat yang digunakan," ujar Ariandi, Kamis (7/9/2023).
Ariandi memperingati agar tim medsos tidak menginstal software bajakan. Penggunaan software bajakan memiliki risiko yang dapat mempengaruhi kinerja perangkat yang diinstalnya dan berbahaya.
Kemudian, memastikan mengaktifkan two factor authentication atau verifikasi dua langkah. Ini merupakan sebuah fitur opsional keamanan yang bertujuan untuk mengamankan akun dari tindakan kejahatan siber seperti peretasan.
"Selalu waspada akan bahaya phising dan tidak mengunjungi situs berbahaya," ucapnya.
Hal lainnya yang perlu diperhatikan juga itu selalu membersihkan session login, cookie, dan atau browsing history di perangkat.
"Tidak sembarang menginstal extension tambahan browser," imbuh dia.
Diberitakan sebelumnya, akun YouTube DPR RI sempat diretas lalu menanyangkan secara langsung judi online. Kejadian ini membuat gempar dunia jagat maya.
Ariandi mengungkapkan NAT-CSIRT BSSN melakukan proses penanganan insiden dan forensik digital terhadap beberapa perangkat yang digunakan oleh admin media sosial DPR RI.
"Berdasarkan hasil deteksi, ditemukan indikasi adanya file berklasifikasi malware dan file berklasifikasi hacktool yang ditemukan pada perangkat. Selanjutnya, file-file tersebut diserahkan kepada tim analisis malware BSSN untuk dianalisis lebih lanjut," ungkapnya menambahkan.
Simak Video "BSSN Sebut Peretas Akun YouTube DPR Berasal dari AS"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fay)