Ajaib, Bayi Hiu Lahir di Kolam yang Isinya Betina Semua
Pengelola akuarium di Louisiana, Amerika Serikat (AS) dibuat bingung oleh 'virgin birth' atau kelahiran tanpa jantan yang ajaib di tempat penangkaran hiu berjenis swell shark (Cephaloscyllium ventriosum) yang mereka kelola.
Bayi hiu yang diberi nama Yoko tersebut, lahir di tempat yang hanya berisi betina di Shreveport Aquarium. Ajaibnya lagi, dua hiu betina di akuarium tersebut, yang salah satunya adalah induk Yoko, tidak pernah berhubungan dengan hiu jantan selama lebih dari tiga tahun. Dengan masa kehamilan hiu besar antara sembilan hingga 12 bulan, menandakan pembuahan pasti terjadi dengan cara lain.
"Situasi ini luar biasa dan menunjukkan ketahanan spesies ini. Ini benar-benar membuktikan bahwa kehidupan menemukan jalannya," kata Greg Barrick, kurator hewan hidup di Shreveport Aquarium, dikutip dari Daily Mail, Minggu (2/2/2025).
Reproduksi Partenogenesis
Yoko diduga merupakan hasil reproduksi partenogenesis, yakni jenis reproduksi aseksual langka yang memungkinkan keturunan berkembang dari telur yang tidak dibuahi.
Proses ini sangat langka di alam, meskipun ditemukan pada beberapa spesies lain, terutama lalat capung, kalkun, ular piton, dan ular boa.
Belum diketahui secara pasti, apa yang memicu spesies tertentu bisa menjalani proses ini, atau apa yang menghubungkan spesies yang memiliki kemampuan ini.
Telur tersebut pertama kali diidentifikasi oleh staf akuarium sekitar delapan bulan lalu, meskipun mungkin tidak terdeteksi selama satu hingga dua bulan sebelumnya.
Diketahui telur itu menetas pada 3 Januari dan Yoko sekarang berkembang biak dengan baik, menurut penjelasan pihak Shreveport Aquarium dalam pernyataan di web mereka.
Selain partenogenesis, ada juga kemungkinan induk Yoko mengalami pembuahan yang tertunda, yakni pembuahan terjadi lama setelah perkawinan.
Di alam liar, beberapa hewan menunda perkembangan embrio mereka untuk menunggu kondisi yang lebih baik untuk memiliki keturunan. Namun tidak jelas mengapa pembuahan yang tertunda terjadi pada induk Yoko di penangkaran.
Untuk mempelajari lebih lanjut, staf akan segera melakukan pengujian genetik pada Yoko setelah cukup besar untuk menjalani tes darah, kemungkinan setelah usianya beberapa bulan.
"Kami sangat gembira dalam beberapa bulan mendatang untuk mengonfirmasi apakah ini memang kasus partenogenesis atau pembuahan yang tertunda," tambah Barrick.
Di sisi lain, staf akuarium khawatir Yoko berumur pendek. Pasalnya, hiu muda yang lahir melalui peristiwa reproduksi yang langka seperti itu sering kali menghadapi tantangan yang signifikan dan kerap mati muda.
Menurut pihak akuarium, masa hidup Yoko mungkin singkat. Namun jika demikian adanya, ia akan tetap meninggalkan warisan yang tak terlupakan.
"Ia memberikan wawasan yang tak ternilai bagi studi reproduksi hiu dan upaya konservasi," katanya.
Virgin birth seperti ini jarang terjadi di alam dan di penangkaran, tetapi kasus serupa memang ada. Tahun lalu, seekor ular boa di sebuah sekolah di Portsmouth, Inggris, melahirkan 14 bayi tanpa kawin.
Sebelumnya, seekor ikan pari bernama Charlotte di North Carolina, AS, dilaporkan hamil karena partenogenesis, karena tidak berbagi akuarium dengan pejantan.
Sayangnya, ikan pari Charlotte mati musim panas lalu karena penyakit reproduksi yang langka, meskipun keraguan atas kehamilannya kemudian terungkap.
Swell shark dikenal karena kemampuan uniknya untuk membengkakkan tubuh mereka hingga dua kali ukuran normal menggunakan air laut untuk mengusir predator. Foto: Shreveport Aquarium |
Mengenal Swell Shark
Swell shark (Cephaloscyllium ventriosum) adalah spesies hiu yang berasal dari perairan pesisir Pasifik timur. Jangkauan mereka membentang dari Teluk Monterey di California, AS hingga Meksiko selatan dan di sepanjang pesisir Chile.
Hiu ini dikenal karena kemampuan uniknya untuk membengkakkan tubuh mereka (karenanya disebut swell dalam bahasa Inggris yang artinya bengkak) hingga dua kali ukuran normal menggunakan air laut untuk mengusir predator.
Nelayan tidak menangkap swell shark untuk makanan, tetapi hiu tersebut biasanya terjerat secara tidak sengaja sebagai tangkapan sampingan dalam perangkap lobster dan kepiting komersial, jaring insang, dan jaring pukat.
"Karena hiu membutuhkan waktu lima hingga 20 tahun untuk menjadi dewasa dan hanya ada sedikit hiu muda, tangkapan yang tidak disengaja seperti ini mengancam populasi hiu di seluruh dunia," kata Shreveport Aquarium.
Video Terungkap Spesies Misterius yang Ditemukan di Laut Karibia
Video Terungkap Spesies Misterius yang Ditemukan di Laut Karibia
(rns/fay)